Kapan dan Dimana Al-Qur'an Pertama Kali Diturunkan Ke Bumi?

Kategori : Kajian, Ditulis pada : 17 Agustus 2021, 09:02:29

Patratpour.com - Menurut sebagian Ulama, Al-Qur’an pertama kali diturunkan kepada baginda Nabi Muhammad ﷺ pada tanggal 17 Ramadhan ketika umur beliau 40 tahun.

Saat itu Nabi ﷺ sedang bertahannuts di Goa Hira, di gunung An-Nur di kota Mekkah, hingga datanglah Malaikat Jibril ‘alaihis salam membawa wahyu, yaitu surat Al-‘Alaq ayat 1-5.

Keterangan ini merujuk kepada pendapat beberapa Ulama seperti: Ibnu Ishaq, Ibnu Hisyam, Al-Baihaqi, dan Ulama lainnya, yang berpendapat bahwa Nuzulul Qur’an terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.

Hal ini didasarkan pada firman Allah,

اِنْ كُنْتُمْ اٰمَنْتُمْ بِاللّٰهِ وَمَآ اَنْزَلْنَا عَلٰى عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعٰنِۗ

“(demikian) jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqan, yaitu pada hari bertemunya dua pasukan” (QS. Al-Anfal:41)

Mereka memahami bahwa apa yang diturunkan kepada Nabi Muhammad ﷺ pada ayat di atas berkaitan dengan awal mula diturunkannya Al-Qur’an. Mereka juga menafsirkan bahwa yang dimaksud dengan hari furqan adalah hari terjadinya perang Badr. Perang Badr sendiri, berdasarkan riwayat dari Muhammad Al-Baqir, terjadi pada hari Jumat, tanggal 17 Ramadhan.

Dengan demikian, Al-Qur’an turun untuk pertama kalinya kepada Nabi ﷺ terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.

Namun, pendapat ini menuai beberapa kritik. Lantaran menurut sebagian Ulama lainnya, ayat di atas tidak ada kaitannya dengan Nuzulul Qur’an, melainkan berkaitan dengan diturunkannya ayat tentang hukum ghanimah (harta rampasan perang).

Begitu juga riwayat Abu Qatadah yang menjelaskan bahwa turunnya Al-Qur’an bukan terjadi pada hari Jumat, melainkan hari senin.

Dalam suatu hadits dari Abu Qataadah radhiyallahu ‘anhu ketika bertanya kepada Rasul ﷺ seputar puasa hari senin, beliau menjawab “Pada hari itu aku dilahirkan, dan pada hari itu aku diutus atau diturunkan wahyu.” (HR. Muslim)

Adapun yang terkait dengan lokasi diturunkannya wahyu untuk pertama kali kepada Nabi ﷺ, maka dasarnya adalah hadits sayyidah Aisyah radhiyallahu ‘anha,

حَتَّى فَجِئَهُ الْحَقُّ وَهُوَ فِي غَارِ حِرَاءٍ، فَجَاءَهُ الْمَلَكُ، فَقَالَ: اقْرَأْ، قَالَ: «مَا أَنَا بِقَارِئٍ»، قَالَ: فَأَخَذَنِي، فَغَطَّنِي حَتَّى بَلَغَ مِنِّي الْجَهْدَ، ثُمَّ أَرْسَلَنِي، فَقَالَ: اقْرَأْ، قَالَ: قُلْتُ: «مَا أَنَا بِقَارِئٍ»، قَالَ: فَأَخَذَنِي، فَغَطَّنِي الثَّانِيَةَ حَتَّى بَلَغَ مِنِّي الْجَهْدَ، ثُمَّ أَرْسَلَنِي، فَقَالَ: أَقْرَأْ، فَقُلْتُ: «مَا أَنَا بِقَارِئٍ»، فَأَخَذَنِي، فَغَطَّنِي الثَّالِثَةَ حَتَّى بَلَغَ مِنِّي الْجَهْدَ، ثُمَّ أَرْسَلَنِي، فَقَالَ: {اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ عَلَّمَ الْإِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ}

Sampai beliau dikejutkan Al Haq saat beliau berada di gua Hira,

Maka Malaikat datang seraya berkata:

“Bacalah!” Beliau menjawab: “Aku tidak bisa baca”. Beliau berkata, “Malaikat itu memegangku dan memelukku sangat kuat, kemudian melepaskanku dan berkata lagi: Bacalah!”

Beliau menjawab: “Aku tidak bisa baca”, “Maka Malaikat itu memegangku dan memelukku sangat kuat kemudian melepaskanku dan berkata lagi: Bacalah!” Beliau menjawab: “Aku tidak bisa baca”, “Malaikat itu memegangku kembali dan memelukku untuk ketiga kalinya dengan sangat kuat lalu melepaskanku”, dan berkata lagi: “(Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia. Yang mengajar (manusia) dengan pena). Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya (QS. Al-‘Alaq : 1-5).” (HR. Muslim)

Wallahu A’lam

Penulis: Fahmi Aziz


Disalin dari web Bersholawat.id dengan judul : https://bersholawat.id/kapan-dan-dimana-al-quran-pertama-kali-diturunkan-ke-bumi | bersholawat.id

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id